Info
|
Profil G+ Profil Facebook Profil twitter
Home » » Belum Mati, Harta Nelson Mandela Sudah Diperebutkan

Belum Mati, Harta Nelson Mandela Sudah Diperebutkan

Written By xxxxx on Sabtu, 18 Mei 2013 | 10.26

Belum Mati, Harta Nelson Mandela Sudah Diperebutkan [Indonesiaku Islam] - Nelson Mandela mengatakan tidak ingin putri-putrinya terlibat dalam urusan keuangan miliknya, klaim salah seorang pengacara Mandela dalam dokumen pengadilan yang terkait dengan perebutan aset-aset pahlawan anti apartheid Afrika Selatan itu.
Belum Mati, Harta Nelson Mandela Sudah Diperebutkan, Indonesia Islam, Islami, Sejarah islam, islam agamaku, tentang islam, hukum islam, solawatan, download solawatan
Belum Mati, Harta Nelson Mandela Sudah Diperebutkan
Mandela menjelaskan kepada (putri-putrinya) Makaziwe dan Zenani bahwa dia tidak ingin mereka ikut campur dalam urusannya,” kata Bally Chuene, pemegang kuasa dari Mandela, dalam dokumen yang dilihat oleh koran Star, lapor AFP Jumat (17/5/2013).

Orang-orang yang dia inginkan terlibat hanyalah saya sendiri, pengacara Bizos … dan beberapa orang yang ditunjuk lainnya.

Chuene adalah salah satu administrator yang ditunjuk Mandela untuk mengelola perusahaan investasinya, Harmonieux Investment Holdings dan Maqnifique Investment Holdings, yang konon bernilai lebih dari USD1,7 juta.

Chuene mengatakan motif dari putri-putri Mandela untuk ikut menangani aset ayah mereka adalah agar mendapatkan akses atas uang Mandela.

Bulan lalu, Zenani dan Makaziwe mengajukan tuntutan hukum agar Chuene, pengacara George Bizos dan seorang anggota kabinet Tokyo Sexwale dicopot dari jajaran pengurus aset Mandela.

Kedua putri Mandela beralasan, ketiga pria itu tidak pernah ditunjuk sebagai pemegang saham atau direktur dari perusahaan-perusahaan Mandela yang didirikan tahun 2004 guna menyalurkan karya-karya seni ikon pejuang hak asasi rakyat Afrika Selatan itu.

Pada karya seni eksklusif asli buatan Mandela terdapat cap tangan khas pemenang hadiah Nobel Perdamaian tersebut.

Chuene juga mengatakan bahwa Mandela ingin agar Makaziwe dan Zenani dicoret dari daftar komisaris perusahaan, setelah keduanya diangkat oleh mantan pengacara Mandela, Ismail Ayob, tanpa sepengetahuannya.

Mandela sudah memecat Ayob sebagai pengacaranya, menyusul suatu kesalahan yaang dilakukannya.

Bizos, yang berkawan dengan Mandela sejak lama, mengatakan akan melawan gugatan hukum yang ada, dengan mengatakan bahwa Mandela secara eksplisit meminta mereka untuk membantu mengelola sebagian dari asetnya.

Selama enam bulan terakhir, kondisi kesehatan Nelson Mandela kritis. Saat ini ikon perlawanan kulit hitam terhadap kulit putih berusia 94 tahun itu masih dalam perawatan medis di rumahnya di Johannesburg.

Pengadilan belum memutuskan tanggal sidang perkara sengekata pengelola kekayaan Mandela.
Share this post :

Posting Komentar